Berpikir tingkat tinggi, materi real geografi, dan kependidikan.

Monday, 19 November 2018

Ukara Tanduk lan Ukara Tanggap materi Bahasa Jawa SD

Salah satu materi Bahasa Jawa yang diajarkan berulang ialah tentang jenis kalimat. Istilah kalimat dalam Bahasa Jawa dikenal sebagai ukara.

Posisi tanduk hewan bisa memudahkan peserta didik membedakan ukara tanduk dan tanggap
sumber gambar:oknusantara.com
(Apa sih bedanya Eduprivat dan bimbel-bimbel lainnya?silahkan cek dengan klik di sini!)

Ukara terbagi menjadi dua jenis, ukara tanduk (kalimat aktif) dan ukara tanggap (kalimat pasif). Istilah ini mungkin cukup membingungkan bagi kita, termasuk bagi anak-anak kita yang masih duduk di bangku SD/sederajat.

Terdapat cara mudah untuk mengingatnya. Untuk mengingat ukara tanduk, kita ambil kata "tanduk". Tanduk merupakan bagian hewan yang terdapat di bagian depan (kepala), sehingga dalam ukara tanduk subjek (biasanya nama orang) terletak di depan kalimat.

Sebaliknya, ukara tanggap berarti kalimat dengan subjek (biasanya nama orang) yang terletak diakhir kalimat. Perhatikan contoh berikut ini.

Ukara Tanduk: Adi mangan sego pecel (Adi sebagai subjek terdapat di awal kalimat)
Ukara Tanggap: Sego pecel dipangan Adi (Adi sebagai subjek terdapat di akhir kalimat)


Info Pendaftaran bimbingan belajar Eduprivat klik disini!
Mohon dibantu menyebarkan jika dirasa bermanfaat, demikian terimakasih.

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Recent Posts

Sahabat Pendidikan

Text Widget

Unordered List

Sahabat Pendidikan

Powered by Blogger.