LEMBAR KERJA SISWA KOMPONEN PETA KOMPETENSI EVALUASI
Peta sebagai salah satu alat dari ilmu bantu kartografi termasuk dalam materi wajib yang dipelajari siswa kelas XII. Dari segi mana pun materi peta nampak sangat penting, Dalam Ujian Nasional (UN) misalnya, soal terkait materi peta memiliki proporsi antara 4-5 soal. Namun, perlukah siswa menghafal semua tentang peta? Berikut akan sedikit dibahas mengenai Lembar Kerja Siswa (LKS) terkait komponen peta.
Semua komponen peta bersifat penting. Taksatupun komponen peta yang boleh ditinggalkan saat seseorang membuat peta. Membuat peta merupakan tugas kartograf, sehingga kartograf harus dan wajib hafal komponen peta. Kartograf harus menghafal komponen peta dikarenakan hal itu memang sudah bidang pekerjaannya. Namun, perlukah siswa menghafal komponen peta?
Jika hal itu diterapkan siswa dikhawatirkan hanya akan membebani, karena tidak semua siswa kita nantinya akan menjadi seorang kartograf. Suatu saat nanti pasti ada siswa kita yang menjadi dokter, psikolog, sastrawan, dan masih banyak jenis profesi lainnya. Akankah materi komponen peta digunakan pada profesi dokter, psikolog, dan sastrawan? Silahkan amati gambar di bawah ini!
Pada LKS komponen peta, siswa dituntut untuk mengurutkan (menilai) komponen penting sesuai dengan ilustrasi.Mengapa diperlukan ilustrasi? Ilustrasi digunakan sebagai pengantar dan pedoman dalam menjawab pertanyaan. Perbedaan ilustrasi akan memunculkan jawaban yang berbeda pula. Guru dapat memvariasi ilustrasi tiap kelompok diskusi. Kemampuan menilai satu tingkat lebih tinggi dibanding analisa, yakni kemampuan evaluasi.
Dari deskripsi di atas dapat disimpulkan bahwa ururtan komponen terpenting peta untuk pembangunan jalan tol ialah tahun pembuatan, skala, dan penunjuk arah. Tahun pembuatan menunjuk pada update tidaknya sebuah peta. Jika peta yang digunakan terlalu tua, dikhawatirkan justru memberikan informasi yang kurang tepat. Selanjutnya, komponen skala. Skala adalah perbandingan jarak pada peta dengan jarak sebenarnya. Pembangunan tol membutuhkan skala untuk memprediksi jarak sebenarnya pada peta. Penunjuk arah menempati urutan ke tiga karena tidak terlalu berperan dalam pembangunan jalan tol, karena secara umum arah Utara selalu terletak di bagian atas.
Mungkinkah siswa mampu menjawab pertanyaan yang demikian? Saya sudah menerapkan Pertanyaan Tingkat Tinggi 1,5 tahun lalu. Awalnya memang sulit dan saat mengerjakan LKS, guru harus selalu sabar mendampingi. Jika siswa telah terbiasa, menjawab pertanyaan tingkat tinggi bukanlah hal yang sulit, malah menjadi sebuah hal yang menarik.
Sekali lagi LKS komponen Peta di atas mematahkan anggapan hafalan mata pelajaran Geografi. Semoga bermanfaat, komentar, kritik sangat kami harapkan. Mohon koreksi bila ada kesalahan.
0 comments:
Post a Comment